Selasa, 13 Desember 2011

Pencarian Data PATH-ROW INDONESIA


Senin 5 Desember 2011

Penulisan kali ini di dasari tidak lain salah satu dari teman dekat saya yang kini sedang bertugas di Lombok. Jujur saja terkadang menulis memang membutuhkan daya , energy dan kemampuan yang besar… hmmm tapi sekarang bukan lah waktunya untuk bercurhat Ria. Sekarang adalah waktu untuk berkontri busi dari apa yang pernah saya peroleh.
Sangat saying sekali rasanya jika terbuang percuma

Pencarian Data PATH-ROW
Salah satu data wilayah yang sebagian besar di cari oleh pengguna data wilayah adalah “peta”. Tapi sayangnya peta tidak bisa diperoleh dengan mudah. Membeli adalah salah satu cara termudah untuk mendapat peta. Itu jika punya uang. (uang memang memiliki kendali). Jujur saja ketika saya masih menjadi mahasiswa banyak sekali yang saya cemaskan dan takutkan. Salah satunya adalah pencarian data.
Jaman sekarang banyak orang yang berdalih perolehan data sekarang sangat mudah. Tapi jika tidak tau bagaimana cara memperoleh data tersebut, maka kata mudah itu menjadi “sulit”.
Jenis data yang ingin saya sampaikan disini adalah data satelit. Khususnya data citra satelit Landsat. Memang tidak semua data Landsat dapat diperoleh dengan grates.hanya beberapa data saja yang bias di download gratis. So far lumayan lah…
Namun, sebelum dilakukan download gratis kita harus memiliki kode wilayah dari citra Landsat. Kode wilayah dari citra ini bias di istilahkan sebagai “path/row” (baris dan kolom). Sebagian wilayah Indonesia memiliki path/row sbb dengan ketentuan umum sbb : Row sebagai kolom nilai bertambah menunjukkan koordinat berada di bawahnya (selatan), sedangkan Path sebagai baris nilai bertambah menunjukkan ke kanan (barat).


Provinsi
Path/Row
1
BALI
116/66 dan 117/66
2
BANGKA-BELITUNG
123/61-62


124/61


122/62
3
BANTEN
122-123/64


122-123/65
4
BENGKULU
125/64-62


124/63


126/62
5
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
120/65


119/66
6
DKI JAKARTA
122-64
7
GORONTALO
114-113/59


114-112/60
9
IRIANJAYA BARAT
105/61-63


106/60-63


107/62-60


108/60-61
10
JAMBI
126-125/61


126-125/62
11
JAWA BARAT
122-121/64


122-121/65
12
JAWA TENGAH
121-119/65


119/66
13
JAWA TIMUR
119-117/65


119-117/66
14
KALIMANTAN BARAT
122-119/59


122-119/60


122-120/61


121-120/62
15
KALIMANTAN SELATAN
117/63-61


118/62


116/63-62
16
KALIMANTAN TENGAH
119/60-62


120/60-62


118/60-62


117/61
17
KALIMANTAN TIMUR
118/60-57


117/62-57


116/61-58
18
KEPULAUAN RIAU
124/60


125/59-60
19
LAMPUNG
124-123/64


124-123/63
20
MALUKU
110/65


109/65-66


109/63-62


108/62,65,66


107/62,63,65,66


106/63-66


105/64


104/65-64
21
MALUKU UTARA
111/61


110/58-63


109/58-63
22
NANGGROE ACEH DARUSSALAM
131-130/56


131-129/57


131-129/58
23
NUSATENGGARA BARAT
116/66-115/66-114/66
24
NUSATENGGARA TIMUR
114/66-113/66-112/66-111/66-110/66
25
PAPUA
102/62


103/61-63


104/61-63


105/62
26
PAPUA TIMUR
100/66-63


101/62-66


102/61-66
27
RIAU
128/58-59


127/58-60


126/59-61


125/60-61
28
SULAWESI BARAT
115/61-62


114/61-62
29
SULAWESI SELATAN
113/64-65


114/61-64


113/62
30
SULAWESI TENGAH
113-115/59


113-115/60


112-115/61


113/62
31
SULAWESI TENGGARA
113/62-64


112/63-64


111/64
32
SULAWESI UTARA
113/59


112/58-59


111/59
33
SUMATERA BARAT
128/59-61


127/60-62


126/62-61
34
SUMATERA SELATAN
124/63-61


123/62-63


126/62


125/61-62
35
SUMATERA UTARA
129/57-60


128/58-60
36
WNNP
103/61


103/63

2 komentar: